Jakarta, Hai Moms and Sis! Bagi kalian para wirausaha yang ingin maju dan berkembang musti ikutan program innovateHer Academy sebuah program pengembangan dan pendampingan bagi perempuan pendiri perusahaan rintisan (startup) berbasis teknologi dan inovasi di Indonesia. Program yang diinisiasi oleh PT FWD Insurance Indonesia (“FWD Insurance”) ini merupakan komitmen perusahaan asuransi jiwa yang berfokus pada nasabah dengan dukungan teknologi ini dalam mendorong pemberdayaan perempuan dan inklusi keuangan.
Memasuki tahun ketiga pelaksanaannya, InnovateHer Academy 3.0 merupakan bentuk upaya berkesinambungan FWD Insurance untuk merayakan kekuatan perempuan dalam dunia kewirausahaan. Adapun program ini juga menjadi sebagai salah satu bagian dari FWD Community Care Grants dalam rangka perayaan ulang tahun ke-12 FWD Group, yang didedikasikan untuk mendukung komunitas lokal di Asia, termasuk InnovateHer Academy 3.0 sebagai langkah nyata dalam mendukung perempuan pendiri startup untuk memperkuat kemampuan kepemimpinan, pengetahuan bisnis, serta kesiapan investasi.
“Kami percaya bahwa perempuan memiliki kekuatan untuk mendorong perubahan positif, baik di dunia bisnis maupun di masyarakat. Melalui InnovateHer Academy 3.0, kami ingin mendukung para perempuan pendiri startup agar semakin percaya diri dalam menavigasi tantangan dan menumbuhkan bisnis yang tidak hanya sukses, tetapi juga mendapatkan kesempatan yang setara di ekosistem startup sehingga dapat mengembangkan perusahaan rintisannya,” kata Presiden Direktur FWD Insurance, Desy Widjaya.
Melansir data dari The Funding Gap Report by UBS (2023) secara global, satu dari tiga pemimpin bisnis mapan adalah perempuan, dan satu dari empat wirausahawan berpotensi tinggi di dunia juga berasal dari kalangan perempuan. Namun, pendanaan bagi startup yang dipimpin perempuan masih menjadi tantangan besar yang akhirnya membatasi kemampuan mereka untuk tumbuh dan berinovasi. Di sisi lain, pergeseran lanskap startup yang sebelumnya mengejar model bisnis “unicorn” dengan mengejar pertumbuhan yang agresif, kini beralih menjadi “zebra” yang menjaga keseimbangan pertumbuhan bisnis dan dampak keberlanjutan.
Pergeseran ini menuntut para pendiri startup, khususnya perempuan, untuk terus beradaptasi dan berinovasi agar bisnis yang dijalankan tidak hanya tumbuh secara finansial, tetapi juga memberikan nilai dan keberlanjutan bagi masyarakat.
“Fenomena ini menjadi cerminan bahwa inovasi bukan hanya tentang pertumbuhan angka, tetapi tentang bagaimana ia menghadirkan perubahan positif yang berkelanjutan. Melalui InnovateHer Academy 3.0, FWD Insurance berupaya mendukung perempuan pendiri startup agar mampu mengembangkan bisnis yang berorientasi pada solusi nyata dan membawa perubahan positif di lingkungannya,” tambah Desy.
Pelaksanaan InnovateHer Academy 3.0 bersinergi dengan mitra strategis lainnya mulai dari UN Women Indonesia dan juga KUMPUL yakni salah satu ecosystem enabler terbesar di Indonesia. Terdapat 162 pendaftar yang diseleksi menjadi delapan perempuan pendiri startup terpilih. Ke-delapan peserta ini akan mendapatkan pengetahuan bisnis, mulai dari pengembangan dan inovasi produk, pemasaran dan akuisisi konsumen, pendanaan dan perencanaan keuangan, Focus Group Discussion (FGD) dengan para alumni InnovateHer Academy, hingga menyusun dan mengimplementasi pilot project melalui pendampingan (mentoring) selama dua bulan, yang nantinya akan dipresentasikan di hadapan calon investor pilihan FWD Insurance guna mendapatkan pendanaan bagi perusahaan rintisan mereka.
Menanggapi tentang tiga tahun kerjasama pelaksanaan InnovateHer Academy 3.0 bersama FWD Insurance, Faye Wongso selaku Founder dan Chairperson KUMPUL mengatakan bahwa menjadi perempuan pendiri startup bukan hal mudah, tantangannya berlapis, mulai dari akses ke pendanaan hingga menemukan kepercayaan diri untuk memimpin tim dan menavigasi pasar. Namun melalui ekosistem yang saling menguatkan seperti InnovateHer Academy 3.0, terdapat 26 founder perempuan telah ikut serta, dengan rata-rata 78,5% peserta merasakan peningkatan terhadap pengetahuan bisnis & literasi digital setelah mengikuti program ini dan pada akhirnya berhasil mengembangkan bisnisnya ke tahap berikutnya.
“Bagi kami di KUMPUL, ini bukan sekadar angka, tapi cerita nyata tentang bagaimana kolaborasi bisa membuka jalan bagi lebih banyak perempuan untuk berani membangun bisnis yang berkelanjutan, berdampak sosial, dan berkontribusi pada inklusi perekonomian di Indonesia. Dan kami akan terus melangkah, memastikan setiap perempuan punya ruang, jaringan, dan pengetahuan untuk tumbuh bersama,” ungkap Faye.
Dalam kesempatan sama Head of Programmes UN Women Indonesia Dwi Yuliawati menyatakan bahwa bila berinvestasi pada perempuan wirausaha berarti berinvestasi pula pada perubahan karena mereka mampu mendorong inovasi, memberikan nilai baru dan solusi kuat dalam menghadapi tantangan terkini.
“Kami sangat mengapresiasi kemitraan berkelanjutan dengan FWD Insurance dan program InnovateHer Academy, yang akan mendorong upaya bersama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perempuan untuk berinovasi dan meningkatkan keterampilan mereka dalam menggunakan teknologi untuk perubahan, serta berkontribusi pada pencapaian kesetaraan gender dan pertumbuhan ekonomi yang adil,” ungkap Dwi.
Dalam kesempatan ini, FWD Insurance dan UN Women Indonesia juga secara resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkokoh kerja sama strategis di bidang pemberdayaan ekonomi perempuan, termasuk dalam kaitannya dengan ekonomi perawatan. Penandatanganan dilakukan oleh Desy Widjaya selaku Presiden Direktur FWD Insurance, dan Dwi Yuliawati selaku Head of Programmes UN Women Indonesia, yang juga dihadiri oleh Cathy Knezevic selaku Group Chief Corporate Affairs Officer FWD Group.
Pelaksanaan InnovateHer Academy 3.0 ini sepenuhnya berpijak pada nilai inti FWD Insurance, yaitu Caring, yang menuntun setiap langkah perusahaan untuk mendengarkan, memahami, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Melalui semangat Caring, FWD Insurance terus menghadirkan program yang tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menginspirasi perempuan untuk berani mengambil peluang dan merayakan hidup sepenuhnya.
“InnovateHer Academy 3.0 merupakan bagian dari wujud nyata implementasi visi FWD Insurance untuk mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi, yang hadir melalui inovasi dan pemberdayaan komunitas. Kami berharap inisiatif ini dapat meningkatkan peluang bagi perempuan Indonesia, terutama para pendiri startup, terlebih InnovateHer Academy 3.0 bukan hanya sekedar program pelatihan, tetapi wadah untuk membangun masa depan bisnis yang lebih berempati dan berkelanjutan,” tutup Desy.
Leave a comment